KH. Salahuddin Wahid, yang akrab dipanggil Gus Solah, adalah seorang ulama dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang lahir pada 11 November 1953 di Jombang, Jawa Timur, Indonesia. Beliau merupakan adik dari mantan Presiden RI, KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Sebagai anak dari keluarga ulama terkenal, Gus Solah tumbuh dalam lingkungan yang kaya dengan nilai-nilai agama. Beliau mendapatkan pendidikan agama yang kuat di Pondok Pesantren Tebuireng, yang dipimpin oleh ayah mereka, KH. Wahid Hasyim.

Gus Solah aktif dalam berbagai kegiatan Islam dan sosial. Beliau terlibat dalam kepengurusan NU dan mendirikan Yayasan Wahid Institute, yang berfokus pada advokasi hak asasi manusia, dialog antaragama, dan perdamaian.

Gus Solah dikenal sebagai tokoh NU yang progresif dan berpikiran terbuka. Beliau mengadvokasi pemberdayaan perempuan, dialog antaragama, dan pemahaman Islam yang moderat. Gus Solah juga menjadi pembicara dan pemimpin dalam berbagai forum nasional dan internasional.

Wafatnya Gus Solah pada 2 Juni 2021 meninggalkan kekosongan dalam gerakan keagamaan di Indonesia. Dedikasi dan pemikirannya yang inklusif tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam memperjuangkan perdamaian, toleransi, dan keadilan sosial.

Gus Solah dihormati sebagai ulama dan tokoh yang berkomitmen pada nilai-nilai Islam yang damai, mempromosikan kerukunan antarumat beragama, dan berjuang untuk keadilan sosial. Warisan beliau tetap hidup melalui karya-karya dan kontribusi yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.